DOMPU, (wartanrpntb.com) Dalam lomba STQ Ke-26 tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat tahun 2021, yang berlangsung di Kota Mataram, Kabupaten Dompu meraih Juara Umum Ketiga setelah Kabuapten Loteng dan Kabupaten Lotim.
Informasi ini disampaikan Kabag Kesra Setda, Drs. Tarmizi, Kamis (08/04/2021). “Dalam lomba kali ini Kabupaten Dompu, dapat memperbaiki predikat dibandingkan tahun sebelumnya, dengan sukses meraih juara umum ke-3”, ungkap Tarmizi.
“Kabupaten Dompu berada pada posisi ketiga setelah Kabupaten Lombok Tengah yang mendapatkan juara umum ke-1, Kabupaten Lombok Timur dengan posisi juara umum ke-2 dan selanjunya Kabupaten dompu dengan posisi juara umum ke-3”, tandas Tarmizi.
Dalam amanatnya saat melepas kontingan STQ ini, Selasa (31/03/2021) di Halaman Gedung Cluster Beringin, Bupati menyampaikan pesan agar para peserta dapat mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya dan dengan penuh keikhlasan.
Bupati Kader Jaelani mendorong para pelatih dan official yang mendampingi para peserta lomba agar dapat membina dan mengarahkan peserta lomba dengan sebaik-baiknya. “Para kafilah lomba STQ tingkat Provinsi NTB ke-26 ini, merupakan duta terbaik Bumi Nggahi Rawi Pahu, ungkap Bupati saat itu.
Apa yang menjadi arahan Bupati rupa-rupanya tidak disia-siakan, walau dengan juara umum ke tiga, para duta terbaik daerah ini, dapat tampil maksimal guna mengharumkan nama daerah.
Dalam acara do’a syukuran dan zikir bersama berkaitan dengan pelaksanaan hari jadi Dompu ke-206, Jum'at (09/04/2021) di Mushola Pendopo Bupati Dompu pukul 13.00 Wita, Bupati mengapresiasi peserta lomba STQ ke-26 tingkat Provinsi Nusa Tenggara Barat tahun 2021, dengan mengumumkan memberikan hadiah uang tunai sebesar 10 Juta Rupiah kepada Juara I, 7 Juta Lima Ratus Ribu Rupiah kepada Juara II dan 5 Juta Rupiah kepada juara III.
Dalam momen ini, Bupati mengajak semua elemen untuk dapat mensyukuri nikmat yang telah dianugerahkan oleh Allah SWT, kepada daerah dan masyarakat kita. “Doa dan zikir bersama ini merupakan bagian dari rasa syukur kita”, ungkap Bupati.
Acara doa dan zikir bersama dihadiri Bupati, Wakil Bupati, Ketua DPRD, Forkompimda, Pimpinan OPD, Camat, Lurah, Kades, Ketua TP-PKK, Ketua GOW, dan elemen penting lainnya dengan menerapkan protokoler kesehatan covid-19.
(pro//001)