:) :( hihi :-) :D = :-d ;( ;-( @-) :P :o :>) (o) :p (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ x-) (k) Danrem 162/WB Turun Gunung, Siap All Out Kerahkan Kekuatan Bangun Kembali Tiga Jembatan Madapangga - Jejak Info

Senin, 05 April 2021

Danrem 162/WB Turun Gunung, Siap All Out Kerahkan Kekuatan Bangun Kembali Tiga Jembatan Madapangga


Danrem 162/WB, Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani saat meninjau jembatan yang rusak di Kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima, Minggu, 4 April 2021 sore.
wartanrpntb.com /dok. 

Kab. Bima, (wartanrpntb.com) 

Banjir bandang di Kabupaten Bima yang terjadi hari Jum'at, 02 April 2021 lalu, berdampak pada rusaknya berbagai fasilitas publik dan menelan harta benda milik warga yang ada di beberapa kecamatan di Kabupaten Bima. Dan untuk diketahui, banjir bandang yang terjadi tahun ini, merupakan bencana terbesar yang pernah melanda wilayah Kabupaten Bima dalam beberapa puluh tahun terakhir ini.

Dari informasi yang dihimpun, di antara fasilitas umum yang rusak akibat hantaman arus banjir bandang yang terjadi dua hari yang lalu itu, sebuah jembatan penghubung antara Desa Bolo dan Desa Rade di Kecamatan Madapangga kondisinya terputus. Demikian juga dengan beberapa jembatan di Madapangga, yang kondisinya sangat memprihatinkan saat ini.





Mendengar kondisi jembatan tersebut. Komandan Korem (Danrem) 162 Wira Bhakti, Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani yang langsung tiba di Kabupaten Bima. Bersama rombongan TNI lainnya, ia langsung menuju ke Kecamatan Madapangga, Minggu 04 April 2021 sore. Kehadiran beliau di Madapangga, sekaligus mengecek semua kondisi jembatan yang rusak di sana.

"Untuk sementara kita akan pasang dulu jembatan Acrow Panel di jembatan yang rusak di Kecamatan Madapangga pasca banjir bandang yang terjadi Jum'at kemarin," kata Danrem 162/WB, Ahmad Rizal Ramdhani, sore tadi.

Kata dia, jembatan sementara ini bertujuan untuk membantu akses jalan bagi warga se tempat. Nantinya, tentu akan dihadirkan alat berat untuk kembali membangun jembatan yang lebih baik lagi.

"Sambil menunggu diperbaiki seperti sedia kala, kita hadirkan dulu jembatan darurat itu," ungkapnya

Usai meninjau jembatan yang panjangnya sekitar 33 meter tersebut. Danrem bersama rombongan melanjutkan perjalanan menuju Desa Woro, Kecamatan Madapangga dan meninjau kondisi kerusakan yang ada di desa tersebut.

Ia bersama rombongan juga melihat kondisi jembatan yang roboh akibat banjir. Jembatan yang rusak ini adalah jembatan penghubung antara Desa Woro dan Desa Mpuri.

"Untuk jembatan ini tidak terlalu parah, nanti kita bantu lewat kegiatan Karya Bhakti saja," sebutnya.

Ia mengaku, untuk mewaspadai terputusnya jembatan, pihaknya menyarankan agar ditutup sementara untuk akses kendaraan yang bermuatan berat.

"Kalau bisa, jangan ada mobil-mobil yang muatannya berat untuk menggunakan akses jalan ini. Takutnya nanti malah kian rusak dan terputus seperti jembatan yang ada di desa yang lain," terangnya.

Tidak hanya dua jembatan yang ditinjau oleh Danrem dan rombongannya. Jembatan yang ada di Desa Campa pun menjadi perhatian dari prajurit nomor satu yang ada di NTB saat ini.

"Untuk jembatan di Desa Campa sudah dibuatkan akses jalan daruratnya. Nanti kita bantu juga perbaikan tambahannya dengan kegiatan Karya Bhakti," tandas Brigjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani kepada Wartawan yang ikut bersama rombongan.

(003)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda