BIMA, (wartanrpntb.com), -
Kepala Dinas Dikbudpora Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat,Drs. Zunaidin HI, MM , jumat (9/4) membantah pemberitaan di berbagai media baik cetak maupun online yang menuding dirinya menangani PTT, terkait TPU, beberapa bulan yang lalu di wilayah kerja Pemerintah Kabupaten Bima." Saya tidak tahu menahu soal PTT dan TPU serta bukan Dinas Dikbudpora Kabupaten Bima yang mencetak surat keputusannya (SK), bantahnya pada wartanrpntb.com., jumat (9/4).
Menurutnya yang memiliki domains dalam hal rekrutment itu adalah leading sektor daripada Dinas lainnya bukan dinasnya, ketika wartanrpntb.com mengejar dengan pertanyaan kira kira dinas mana dengan tegas orang nomor satu di jajaran Dikbudpora Kabupaten Bima ini menjawabnya tuntas dan cleared.
" PTT-TPU itu bukan urusan Dinas Dikbudpora melainkan Dinas Kesehatan dan BKD Diklat Kabupaten Bima, tandasnya.
Aktifis Kemanusiaan, Elshabir Alghura, SH.meminta berbagai pihak untuk tidak terus mem-bullying- diri pribadi orang nomor satu di jajaran Dikbudpora tersebut di sosmed
" jika terus terusan membullying beliau maka saya orang terdepan yang akan melaporkan balik kalian dengan alas pasal pencemaran nama baik dan bulling di sosmed, itu ada pasalnya dan bisa dijerat melalui UU ITE.
Masih Elshabir dirinya akan pasang badan membela orang nomor satu di jajaran Dinas Dikbudpora Bima dan siap all out bersama kepolisian untuk menangkap para haters dan tukang fitnah, tegasnya.
Ketua DPC FGII Bima, Nukman melalui wartanrpntb.com di Sekertariat FGII Palibelo Bima menambahkan memang PTT dan TPU untuk tahun 2020/2021 bukan domainnya om zun, itu urusan BKD dan Dinas Kesehatan.
" itu urusan dinkes dan BKD Kabupaten Bima bukan Dikpora tegas Ketua DPC FGII Bima pada awak media wartanrpntb.com jumat (9/4) di Kantornya BTN Mantika Panda Kec Palibelo.
(ADV/RED)