Dompu,WartaNRP.com,-Sepekan terakhir ini jagad media sosial Pulau Sumbawa dihebohkan dengan kehadiran Ayu, remaja cantik anggun dari Lakey Dompu. Dia bukan dari keluarga elit dan kaya melainkan hanya dari keluarga miskin dan tak berada, namun semangatnya tidak pernah kendor untuk menggapai keberhasilan dan kesuksesan.
Ayu Sukasari diambil di akun facebooknya altitude world super model Indonesia untuk mengikuti kompetisi edisi ketiga yang akan diadakan di kerajaan Thailand akhir tahun ini.
Saat ini Ayu berada di Desa Hu'u, Dusun Finis Jalan Lintas Lakey, Kabupaten Dompu tengah fokus bersama keluarganya. Ayu adalah salah satu duta pariwisata yang juga altitude world super model Indonesia untuk mengikuti kompetisi edisi ketiga yang akan diadakan di kerajaan Thailand akhir tahun ini. Dia seorang gadis asal Dompu Nusa Tenggara Barat yang berpeluang mengharumkan nama Indonesia di kancah artis teen agers dunia. Anak dari kedua orang tua dari Bapak Yamin M. Abbas dan Ibu Hasnah ini termasuk gadis low profile.
Sehari - hari Ayu membantu kedua orang tuanya dengan berjualan bakso, di Desa Hu'u, Dusun Finis Jalan Lintas Lakey,
Dalam live facebook nya itu, Ayu terlihat bersuara merdu dan melatih olah vokal selain mengandalkan parasnya yang cantik, ramah dan menawan.
Ayu sosok yang sangat konsisten, jika ditelusuri dari penuturannya anaknya sangat berkomitmen untuk menjaga dan mengharumkan nama baik daerah maupun keluarganya,
Tidak seperti anak gadis kebanyakan yang sangat sombong, angkuh dan penuh gengsi - gengsian, saat disambangi sore tadi, Ayu dalam keadaan tengah membantu orang tuanya berjualan bakso, jarang anak gadis seumuran ini yang mau bertindak seperti berjualan dikarenakan mereka gengsi sehingga malu, beda dengan Ayu dirinya mengaku senang membantu orang tua.
"Bagi saya berjualan itu baik om, karena itu semua cara kita mencari nafkah yang halal dan bentuk dharma bhakti kita kepada kedua orang tua yang telah susah payah melahirkan, terus kenapa kita harus gengsi, ucapnya.
Bahkan sebuah Fan Page Internasional dalam postingannya baru ini menulis sebuah pengakuan,
“We are happy to officially announce, “Ayu Sukasari” is the ALTITUDE WORLD SUPERMODEL INDONESIA 🇮🇩#ALTITUDEFEM to join our 3rd edition competition to be held in the Kingdom of Thailand later this year.
She comes from a poor family and sell food along the street. She also earn money by singing at various events. But the whole city knows that she is very beautiful and asked her to join the contest, she won and now she’s here ❤
Raise your flag to support her #INDONESIA and the world
#AWS #3rdAWS #ALTITUDEFEM #ALTITUDEWORLDSUPERMODEL
Dalam bahasa Indonesia arti kurang lebihnya
” Kami dengan senang hati mengumumkan secara resmi bahwa seorang Ayu Sukasari adalah altitude world super model Indonesia untuk mengikuti kompetisi edisi ketiga yang akan diadakan di kerajaan Thailand akhir tahun ini.
Dia berasal dari keluarga miskin dan menjual makanan di sepanjang jalan dia juga mendapatkan uang jajan dengan bernyanyi di berbagai acara namun seluruh Kota tahu bahwa dia sangat cantik dan memintanya untuk mengikuti kontes, dan akhirnya dia menang dan sekarang dia ada dalam komunitas kami, demikianlah kira kira terjemahan dari isi pujian asing terhadap ayu gadis asal Dompu yang kini viral dengan suara dan parasnya yang jelita itu,
Kesempatan ini tidak disia-siakan Ayu Sukasari, buktinya dia sudah menghadiri event ini mewakili Kabupaten Dompu saat menjadi duta pariwisata pada level Propinsi Nusa Tenggara Barat, dan keluar sebagai nominator dan kini diundang lagi oleh internasional yang rencana akan di helat di Kota Thailand, Ayu dalam ajang ini merasa memiliki tanggungjawab moral (moral-force) sebagai putri asli Dompu yang berkewajiban memperkenalkan Dompu di mata Nusantara dan Dunia bahkan Internasional yang walaupun daerah ini punya kekayaan alam namun belum banyak yang tahu dan dikenal, oleh karena itulah melalui moment dan event seperti Duta Pariwisata dan lainnya seperti ini daerah juga bisa menyisipkan agenda maupun programnya,
Hanya saja hingga saat ini Pemerintah Kabupaten Dompu baik Bupati maupun Wakil Bupati dan Kepala Dinas Pariwisatanya belum menunjukkan perhatian yang serius kepada gadis belia ini dalam turut mempromosikan Pariwisata dan Ekonomi kreatifnya pada dunia, buktinya Ayu dkk pernah menghadap secara pribadi maupun secara tim namun hingga kini belum ada tanda tanda mau dibantu secara pemerintahan,
" Yang saya butuhkan saat ini adalah supportnya seperti para kru yang membantu saya dalam hal video dan foto kaitan dengan dunia pariwisata serta advokasi untuk ke internasional khususnya ekspose pariwisata, selain itu ada desainer desainer yang membantu kostum khas budaya Dompu supaya dompu juga memiliki nilai tawar dan mempromosikan misalnya sarung nggolinya ke mancanegara wabilkhusus destinasi wisata lengkap dengan transport dan uang saku mengingat ajang ke Thailand tinggal menghitung hari, harapnya.
Selain itu yang menjadi kendala Ayu saat ini adalah dalam skill Bahasa Inggrisnya, menurut pengakuannya dia harus mengikuti kursus bahasa inggris singkat di Kota Pare- Pare yang ditunjang dengan biaya akomodasi, transportasi serta uang saku,
" Nama Daerah dan Kabupaten Dompu yang saya harumkan dan bawa-bawa kemana mana Om, nggak mungkin saya pakai uang pribadi sedangkan keadaan ekonomi saya dari keluarga tidak mampu, saya harap Pemkab dan Dinas Pariwisata maupun Dekranasda serta Donatur ataupun Dernawan di Bumi Nggahi Rawi Pahu punya niat baik membantunya dalam rangka mengharumkan nama Kabupaten Dompu di mata Dunia khususnya.
(Man).
