JEJAKINFO|Sekolah Dasar Negeri 14 terpilih sebagai Juara Satu pemenang Sekolah Ramah Lingkungan Tingkat Sekolah Dasar (SD) Se-Kabupaten Sumbawa yang dihelat Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dalam rangka Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI ke-79 yang jatuh pada tanggal 17 Agustus dan ditasyakuri kemarin, Senin (26/8).
SDN 14 Sumbawa tidak sendiri melainkan bersama SDN Jorok Kecamatan Unter Iwes, SDN Batu Nisung Kecamatan Labuhan Badas, SDN Selang Kecamatan Unter Iwes dan SDN Pungka Kecamatan Unter Iwes pula mendapatkan penghargaan sebagai sekolah ramah lingkungan dan anak.
Pantauan lokasi, ketika berkunjung ke SDN 14 Sumbawa Besar bakalan tidak akan menemukan sehelai daun dan sampah plastik serta lainnya yang berserakan karena disitu telah dimanage sampah sekolah dengan baik dengan sangat profesional.
Sekolahnya bersih, tertib, rapih dan siswanya punya semangat belajar serta perubahan perilaku untuk selalu menjaga dan merawat lingkungan sekolah maupun menjamin kebersihannya.
Kepala SDN 14 Sumbawa Besar Asmininingsih, S.Pd., yang dikonfirmasi terkait penetapan tersebut tidak menampik dan membenarkan bahwa unit kerja atau satuan pendidikan yang dipimpinnya meraih juara satu yang dibacakan Kepala DLH pada malam tasyakuran HUT RI ke-79 yang berlangsung di Halaman Pemkab Sumbawa.
"Alhamdulillah tadi malam di malam tasyakuran HUT RI ke-79 Kabupaten Sumbawa Dua prestasi yang sangat membanggakan buat SDN 14 Sumbawa Besar yang pertama kami berhasil menjadi juara 1 lomba sekolah ramah lingkungan tingkat Kabupaten Kota Tahun 2024, lalu kesempatan yang sama juga diumumkan kejuaraan inovasi dengan parota melalui panulis," ucapnya.
"Kemudian kami dari SDN 14 Sumbawa Besar bersyukur sekali atas anugerah dan amanah yang diberikan kepada kami sebagai juara sekolah ramah lingkungan dan inshaaAllah kedepannya kami akan berbuat lebih baik lagi," ucapnya
"Menariknya dalam lomba sekolah ramah lingkungan ini SDN 14 Sumbawa menerapkan patroli lingkungan dimana anak-anak ini sudah di tugaskan untuk piket setiap hari.
Jadi ada sejumlah peserta didiknya yang diembankan tugas untuk piket secara bergantian untuk mensukseskan program patroli lingkungan.
Giat ini dilatih dan didukung lurah pekat, sejak bulan November 2023 kemarin,
” Ini salah satu upaya agar lingkungan tetap terjaga dengan bersih,
Kemudian trik mengurangi sampah plastik di dalam ruangan kelas seperti minuman botol sudah tersedia galon air, dengan begitu anak-anak didiknya semakin mudah dan punya tempat minum serta pemanfaatan barang barang bekas dipajang di sekolah
Salah seorang Dewan Juri yang enggan diberitakan namanya menilai kegiatan tersebut sangat bermanfaat dan bermakna dalam memindset siswa agar mencintai lingkungannya,”paparnya
Dewan juri berdecak kagum melihat progresnya SDN 14 Sumbawa yang kian hari kian memantik semangat,
“Luarbiasa SDN 14 Sumbawa, setiap kegiatan tetap terdokumentasi dengan rapi sehingga penilaian ini berjalan lancar dan obyektif,” tandasnya.
Pantauan media, guru- guru tidak banyak berbicara termasuk staf mengingat data datanya sudah sangat lengkap tersaji dihadapan mata pengawas dan tim dewan juri.
Selain itu ada juga pemanfaatan dedaunan kering untuk pemanfaatan pembuatan pupuk kompos bersama anak anak untuk menyuburkan tanaman
” Kami buat pupuk kompos dengan campuran daun kering menggunakan batang pisang lalu cacah dan dicampurkan dengan tanah kemudian dibilas air lalu dua minggu kemudian sudah bisa digunakan sebagai pupuk untuk tanaman disetiap segmennya,” tuturnya
Ia, menambahkan bahwa mindset siswa sudah terpola dengan baik dalam membiasakan diri mempraktikkan hal-hal baik.
“Jadi , Alhamdulillah bukan hanya di saat lomba kami berbenah melainkan juga di hari biasa sebab itu kebutuhan hidup yang senantiasa kita penuhi ” ujarnya.
Ia, menambahkan bahwa lomba tersebut sangat bermakna dan bernilai positif.
“Kita jadikan icon rumah kita maupun rumah kedua pembiasaan membangun karakter peserta didik,” pungkasnya.[ISS]